Detail Cantuman Kembali
Pengaruh Inflasi, Nilai Tukar dan Cadangan Devisa Terhadap Impor Bawang Putih di Jawa Timur (Periode 2012-2017)
Indonesia dikenal sebagai salah satu negara penghasil rempah-rempah terbesar di dunia yang pernah swasembada bawang putih namun sekarang harus mengimpor bawang putih dari luar negeri untuk memenuhi kebutuhan domestik. Jawa Timur adalah salah satu provinsi di Indonesia yang dikenal sebagai pusat Indonesia bagian timur yang memiliki kontribusi yang cukup besar terhadap perekonomian nasional. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh inflasi, nilai tukar Rupiah dan cadangan devisa terhadap impor bawang putih di Jawa Timur periode 2012-2017 secara simultan dan parsial. Teknik analisa data yang digunakan yaitu regresi linear berganda dan untuk uji hipotesis menggunakan uji F dan uji T dengan tingkat signifikansi 5%. Untuk uji asumsi klasik menggunakan uji normalitas, uji multikolinearitas, uji autokorelasi dan uji heteroskedastisitas. Penelitian ini menggunakan data sekunder dari Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur. Uji simultan menggunakan uji F menunjukkan bahwa inflasi, nilai tukar Rupiah dan cadangan devisa secara signifikan mempengaruhi impor bawang putih di Jawa Timur periode 2012-2017. Sedangkan hasil uji T menunjukkan bahwa inflasi dan nilai tukar Rupiah secara signifikan mempengaruhi impor bawang putih di Jawa Timur tetapi cadangan devisa tidak berpengaruh secara signifikan terhadap impor bawang putih di Jawa Timur periode 2012-2017.
Imanuel Sumargo (11114054) - Personal Name
SK.EKO Sum 311 2018
SK.EKO Sum 311 2018
Text
Indonesia
Universitas Widya Kartika
2018
Surabaya
LOADING LIST...
LOADING LIST...