Detail Cantuman Kembali

XML

Evaluasi Penerapan Atas Pengakuan dan Pengukuran Pendapatan Pada PT. X di Surabaya


ABSTRAK
Maksud dan tujuan penelitian ini adalah untuk melakukan evaluasi atas pengakuan dan pengukuran pendapatan selama satu periode akuntansi. Kegiatan penelitian ini dapat membantu manajer akuntansi untuk dapat mengakui dan mengukur setiap pendapatan yang diperoleh secara andal. Sehingga laba yang dilaporkan mencerminkan kinerja perusahaan pada periode akuntansi tersebut.
PT. X dalam melakukan pengukuran atas pendapatan yang diperoleh sebesar yang telah disepakati dalam perjanjian antara pihak perusahaan dengan pihak kedua yang bersangkutan. Pendapatan diukur dengan nilai wajar imbalan yang diterima yaitu sebesar nilai yang tertera pada perjanjian kontrak dan yang telah disepakati oleh kedua belah pihak. Pendapatan diukur dengan menggunakan satuan unit moneter yakni dengan menggunakan satuan nominal mata uang Indonesia adalah rupiah. Untuk pendapatan di luar kontrak dan pendapatan non operasi, pengukuran atas pendapatan yang diperoleh sebesar yang telah disepakati oleh pihak perusahaan dengan pihak yang bersangkutan. Pendapatan tersebut diukur dengan nilai wajar imbalan yang diterima yaitu sebesar nilai yang telah diperoleh, berupa kas.
Pada PT. X dalam menerapkan pengakuan pendapatannya juga didasarkan pada perjanjian yang telah disepakati sebelumnya. Sedangkan untuk pendapatan di luar kontrak dan pendapatan non operasi lainnya diakui saat pendapatan tersebut telah benar-benar terealisasi.
Masih adanya pendapatan di luar kontrak dan non operasi yang belum diakui dan dicatat pada laporan laba rugi perusahaan. Pengakuan pendapatan pada PT. X ini masih belum sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No 23 tentang Pendapatan.
Oleh karena itu penulis berharap agar PT. X dapat memperbaiki perlakuan pendapatan sesuai dengan prinsip akuntansi berlaku umum. Hal ini dengan pertimbangan agar pendapatan yang diperoleh tersebut telah sebanding dengan jasa yang diberikan dan biaya yang telah dikeluarkan. Atau paling tidak perusahaan menerapkan perjanjian yang berdasarkan persentase penyelesaian jasa yang telah diberikan, sehingga estimasi pendapatan yang diperoleh telah sesuai dengan pengorbanan yang telah diberikan. Hal ini juga diharapkan dapat memperlancar operasi perusahaan dan agar laporan keuangan yang disajikan dapat mencerminkan keadaan yang sebenarnya atau dapat dikatakan akurat sehingga tidak diragukan kebenarannya

2010
Sk. Ak Ind 215 2010
Sk. Ak Ind 215 2010
Text
Indonesia
Universitas Widya Kartika
2010
Surabaya
xi, 135 hal., ; 29 cm.
LOADING LIST...
LOADING LIST...