Detail Cantuman Kembali

XML

Pengaruh bauran penjualan eceran (Retailing Mix) terhadap citra minimarket Alfamart


ABSTRAK
Pasar Modern adalah tempat penjualan barang-barang kebutuhan rumah tangga (termasuk kebutuhan sehari-hari), dimana penjualan dilakukan secara eceran dan dengan cara swalayan (pelanggan mengambil sendiri barang dari rak dagangan dan membayar ke kasir). Itulah sebabnya, pasar dengan format seperti ini disebut juga Pasar Swalayan. Pada kelompok Minimarket, Alfamart merupakan pemain dengan pangsa omset sekitar 40,75% dari total omset Minimarket di Indonesia. Tetapi masih jauh dengan peringkat nomor satu yaitu Indomaret dengan 43,16%. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh Bauran Penjualan Eceran (Retailing Mix) terhadap citra minimarket.
Pengambilan obyek pada penelitian ini yaitu pada Alfamart. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi linear berganda yang disesuaikan dengan penelitian ini. Sedangkan untuk perhitungannya menggunakan alat bantu komputer program SPSS 16.0 for windows Analisis yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda dengan uji F dan uji t yaitu untuk mengetahui pengaruh variabel secara simultan dan parsial terhadap citra minimarket Alfamart .Dari perhitungan regresi dihasilkan Y = 8,479 + 0,200X1 + 0,189X2 + 0,401X3 + 0,014X4 + 0,185X5 + 0,518X6 + 0,168X7.
Sedangkan dari hasil pengujian melalui uji simultan , dapat disimpulkan bahwa variabel bebas secara bersama-sama mempengaruhi citra minimarket dengan nilai Fhitung sebesar 7,249 dan nilai Ftabel sebesar 2,11 .Dalam hubungan secara simultan ini dihasilkan koefisien determinasi (R2) yang menggambarkan bahwa besar pengaruh ketujuh variabel bebas yaitu Variasi produk(X1) , Harga(X2) , Lokasi(X3) , Promosi(X4) , Keahlian Karyawan(Personal traits)(X5) , Tampilan fisik(Physical evidence) (X6) ,Proses(X7),terhadap citra minimarket adalah 35% ,sedangkan sisanya sebesar 65% disebabkan oleh variabel lainnya.
Melalui pengujian Parsial dengan uji ttabel sebesar 1,984 dan thitung untuk Variasi Produk (X1) sebesar 3,484 yang berarti bauran penjualan eceran berpengaruh terhadap citra minimarket(Y) , HargaX2 sebesar 1,483 yang berarti bauran penjualan eceran berpengaruh terhadap citra minimarket (Y) , Lokasi(X3) sebesar 2,282 yang berarti bauran penjualan eceran tidak berpengaruh terhadap citra minimarket, Promosi(X4) sebesar0,179 yang berarti bauran penjualan eceran berpengaruh terhadap citra minimarket , Keahlian Karyawan(X5) sebesar 0,367 yang berarti bauran penjualan eceran berpengaruh terhadap citra minimarket , Tampilan fisik(X6) sebesar 5,621 yang berarti bauran penjualan eceran berpengaruh terhadap citra minimarket,Proses(X7) sebesar 1,479 yang berarti bauran penjualan eceran berpengaruh terhadap citra minimarket.
Berdasarkan pada hasil uji hipotesis tersebut dapat diketahui bahwa variable dengan angka standartized coefficient beta pang tinggi yaitu sebesar 5,621 apabila dibanding dengan variabel Variasi produk,Harga , Lokasi, Promosi ,Keahlian karyawan (Personal traits),Tampilan fisik (Physical evidence) ,proses.

2012
Sk. Eko Pan 58 2012
Sk. Eko Pan 58 2012
Text
Indonesia
Universitas Widya Kartika
2012
Surabaya
xiii, 178 hal., 29 cm.
LOADING LIST...
LOADING LIST...