Detail Cantuman Kembali
Pengaruh gaji, sikap pemimpin, lungkungan kerja dan jaminan sosial terhadap kepuasan kerja karyawan pada perusahaan tahu Lym Kediri
ABSTRAK
Berhasil atau tidaknya suatu perusahaan dapat ditentukan dari kepuasan kerja karyawannya. Perusahaan Tahu LYM adalah perusahaan dagang yang bergerak di bidang produksi Tahu. Karyawan yang merasa puas akan meningkat kepuasan kerjanya, akan tetapi factor apakah yang mendorong kepuasan kerja karyawan? Untuk itu penulis melakukan penelitian dengan cara menyebarkan kuisioner kepada 40 responden karyawan di Perusahaan Tahu LYM Kediri yang kemudian diolah dengan teori-teori dan metode pengujian yang releven, yang berkaitan dengan pokok permasalahan.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana pengaruh dari faktor-faktor kepuasan kerja karyawan seperti gaji, sikap pemimpin, lingkungan kerja, dan jaminan sosial mempengaruhi kepuasan kerja karyawan pada Perusahaan Tahu LYM di Kediri.
Analisa yang digunakan adalah analisa regresi berganda dengan uji F dan uji t yaitu untuk mengetahui pengaruh variabel secara simultan dan parsial dengan jumlah responden sebanyak 40 orang. Dari perhitungan regresi dihasilkan Y = 0,214 + 0,485 X1 + 0,383 X2 - 0,352 X3 + 0,431 X4
Melalui hasil pengujian regresi linier berganda diatas untuk hasil perhitungan dengan menggunakan uji simultan (uji F) dapat disimpulkan bahwa variabel bebas secara bersama-sama mempengaruhi kepuasan kerja karyawan dengan nilai F hitung sebesar 13,307 dan F table sebesar 2,6060. sedangkan pengujian parsial menggunakan uji t menghasilkan t tabel sebesar 2,040 sedangkan t hitung untuk variabel gaji (X1) sebesar 3,380 sehingga dapat disimpulkan bahwa Gaji (X1) berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan (Y), t hitung untuk variabel sikap pemimpin (X2) sebesar 2,337 sehingga dapat disimpulkan bahwa sikap pemimpin (X2) berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan (Y), t hitung untuk Variabel lingkungan kerja (X3) sebesar (-2,371) sehingga dapat disimpulkan bahwa lingkungan kerja (X3) berpengaruh secara negatif dan tidak signifikan terhadap kepuasan karyawan (Y), t hitung untuk Variabel jaminan sosial (X4) sebesar 3,487 sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel jaminan sosial (X4) berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan (Y).
Berdasarkan pada hasil uji hipotesis, diketahui bahwa variabel yang dominan adalah variabel Gaji, karena nilai Standart Coefficient-nya lebih besar (yaitu sebesar 0,514) dibandingkan dengan variabel lainnya, antara lain variabel sikap pemimpin (X2), lingkungan kerja (X3) dan jaminan sosial (X4). Variabel gaji dominan karena gaji yang diberikan oleh perusahaan dapat meningkatkan kepuasan kerja karyawan seperti gaji yang diberikan sesuai dengan pekerjaan, uang makan dan transport sesuai dengan kebutuhan, uang lembur yang diberikan sesuai dengan tambahan waktu kerja dan gaji yang diberikan tepat pada waktunya. Selain itu budaya organisasi perusahaan yang dapat meningkatkan kepuasan kerja karyawan seperti adanya pembagian profit yang dibagikan setiap akhir tahun pembukuan perusahaan.
Rudy Effendi (11106032) - Personal Name
2010
SK.EKO Efe 530 2010
SK.EKO Efe 530 2010
Text
Indonesia
Universitas Widya Kartika
2010
Surabaya
xii, 88 hal ; 29,8 cm
LOADING LIST...
LOADING LIST...